Pengantin baru bukan berarti tidak memiliki masalah. Justru di tahun
pertama pernikahan Anda dan suami akan banyak menemui masalah. Jika
terlalu banyak masalah di awal pernikahan, maka akan berpengaruh besar
pada keharmonisan. Itu karena rumah tangga yang masih baru belum stabil.
Bagaimana cara menghindarinya? Berikut ini beberapa saran untuk
pengantin baru agar tidak sering mengalami cekcok, seperti dikutip Wiki
How.
1. Komunikasi
Komunikasi merupakan
hal yang paling dasar dalam kehidupan pernikahan. Bagaimanapun
pertengkaran yang Anda alami, jangan sampai memutus jalur komunikasi
dengan pasangan. Enggan berkomunikasi hanya akan membuat perselisihan
semakin parah karena tak ada satupun dari Anda yang mengungkapkan maksud
dan isi hati yang sebenarnya. Prasangka justru bermunculan, sehingga
membuat keadaan semakin keruh.
2. Hindari Saling Menyalahkan
Terus-menerus
menyalahkan pasangan yang membuatnya merasa terpojok. Anda pun tidak
mau mendengarkan penjelasannya. Hal tersebut membuat suami menjadi
merasa terjepit dan merasa tak bisa melakukan komunikasi yang sehat
dengan Anda. Ujungnya, komunikasi justru terputus sama sekali, dan
masalah yang Anda alami tak pernah selesai.
3. Belajar Kompromi
Segala
sesuatu pasti ada jalan keluarnya, termasuk masalah dalam rumah tangga.
Tak mudah memang menyatukan dua kepala menjadi satu kata mufakat. Namun
jika Anda dan suami mau berkompromi, masalah apapun akan dapat
teratasi.
4. Membuat daftar pengeluaran
Seperti
yang telah diketahui, masalah finansial sering menjadi sumber
pertengkaran dalam rumah tangga. Untuk menghindarinya, biasakan untuk
membuat daftar pengeluaran dalam rumah tangga. Kompromikan hal itu
dengan suami, agar tak menjadi percekcokan di masa yang akan datang.
5. Saling menghormati
Saling
menghormati dan menghargai adalah satu hal pokok yang harus dimiliki
setiap pasangan. Jika rasa itu telah hilang, secara tak langsung Anda
akan memandang pasangan dengan 'sebelah mata'. Hasilnya akan timbul
ketidaknyamanan dalam rumah tangga. Keadaan itu akan berujung pada
percekcokan.
0 comments:
Post a Comment